Suhu di Arafah Diprediksi 50 Derajat, Jemaah Haji Indonesia Diminta Prioritaskan Kesehatan
Selasa, 27-05-2025 - 10:39:13 WIB

TERKAIT:
   
 

BHARABAS MEDIA – Cuaca ekstrem dengan suhu diperkirakan mencapai 50 Derajat Celcius menjadi tantangan utama bagi jemaah haji saat wukuf di Arafah. Demi keselamatan dan kesehatan jemaah, Kementerian Agama mengimbau agar mereka tidak keluar dari tenda selama menjalani ritual puncak ibadah haji tersebut.


Imbauan penting ini disampaikan oleh Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Hilman Latief, setelah meninjau kesiapan fasilitas layanan Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna) pada Senin (26/5/2025). Kondisi panas ekstrem ini menjadi perhatian serius bagi otoritas penyelenggara haji.


"Kementerian Haji dan Umrah Kerajaan Saudi Arab berpesan, bahwa pada saat puncak haji nanti panasnya masih tinggi, dan bahkan lebih tinggi dari pada hari ini," urai Hilman Latief, dikutip dari laman Kemenag RI.


Ia menambahkan, "Karena itu, jemaah diminta tidak keluar tenda tanpa ada kebutuhan khusus, karena memang kita harapkan jemaah bisa terhindar dari heatstroke, serangan panas, itu berbahaya," sebutnya.


Selama wukuf di Arafah, jemaah akan mendapatkan fasilitas yang memadai untuk menunjang kenyamanan mereka di tengah cuaca panas. Hilman Latief menjelaskan bahwa setiap tenda telah dilengkapi dengan kasur, bantal, selimut, dan AC atau pendingin ruangan.


Dengan fasilitas ini, diharapkan jemaah dapat berdiam diri di tenda sambil fokus berdoa, berzikir, atau membaca Alquran. Kemudian, menjelang pelaksanaan Armuzna, jemaah haji juga diminta untuk mempersiapkan diri secara mental dan fisik.


Hilman secara khusus menekankan pentingnya kesabaran dan menjaga kondisi tubuh, terutama bagi lansia dan penyandang disabilitas. Mereka diimbau untuk melakukan ibadah dengan aktivitas minimalis gerak, seperti berdoa di hotel, namun tetap mendapatkan pahala berlipat ganda. Ini bertujuan menghindari kelelahan yang bisa berakibat fatal.


Pihak penyelenggara haji juga akan menyediakan informasi detail mengenai jadwal melempar jumrah. Langkah ini diambil untuk memastikan jemaah merasa aman dan nyaman selama menjalani rangkaian ibadah yang padat.


"Tentu saja ada berbagai modifikasi diupayakan demi keamanan dan keselamatan jemaah," pungkas Hilman, menunjukkan fleksibilitas dalam menghadapi kondisi lapangan.


Penting untuk diketahui bahwa wukuf di Arafah akan berlangsung pada 9 Dzulhijjah 1446 H, yang diperkirakan jatuh pada 5 Juni 2025. Setelah wukuf, rangkaian ibadah akan dilanjutkan dengan mabit (bermalam) di Muzdalifah, mabit di Mina, dan kemudian melempar jumrah.


Kesiapan fasilitas dan imbauan ketat dari pemerintah ini merupakan upaya maksimal untuk menjaga keselamatan dan kesehatan seluruh jemaah haji Indonesia di tengah tantangan cuaca ekstrem di Tanah Suci. (rls/pri) 





 
Berita Lainnya :
  • Suhu di Arafah Diprediksi 50 Derajat, Jemaah Haji Indonesia Diminta Prioritaskan Kesehatan
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 PT Arara Abadi Bantu Warga Terdampak Banjir di Sumatera Utara
    02 Panen 2 Ton Ikan Patin, Lapas Pekanbaru Tunjukkan Kemandirian Warga Binaan
    03 Peti Pendingin Jenazah Bantuan dari Riau Tiba di RSUD Lubuk Basung Agam
    04 Bersama Pertamina Peduli, PGN Pasok Logistik Dapur Umum dan Instalasi Darurat Air Bersih untuk Korban Bencana Sumatera
    05 Bersama Pertamina Peduli, PGN Pasok Logistik Dapur Umum dan Instalasi Darurat Air Bersih untuk Korban Bencana Sumatera
    06 PHR Gelar Doa Bersama dan Santunan Anak Yatim, Bermunajat Demi Pemulihan Area Terdampak Banjir Sumatera
    07 Elevasi Naik, PLTA Koto Panjang Pastikan Operasional Waduk Masih dalam Batas Aman
    08 Pemprov Riau Galang Bantuan untuk Korban Bencana di Aceh, Sumut, dan Sumbar
    09 Hadapi Musim Hujan: Riau Siagakan 2 Eskavator Amfibi dan 6 Motor Greder di Lokasi Rawan Bencana
    10 Pemerintah Pacu Pemulihan Sumatra: Listrik, Telekomunikasi, dan Logistik Diperbaiki dalam Waktu Singkat
    11 Rakor Lanjutan, KPK dan BRK Syariah Perkuat Tatakelola dan Pencegahan Korupsi
    12 Cabor Apresiasi Iskandar Hoesin, Ketua KONI Pertama Talangi Pembinaan Atlet Mencapai Rp2 M
    13 Wali Kota Pekanbaru Lantik Ingot Ahmad Hutasuhut sebagai Pj Sekdako
    14 BRK Syariah Salurkan Donasi dan Bantuan Logistik untuk Korban Bencana Hidrometeorologi di Sumatera
    15 Pemprov Riau Siagakan Alat Berat untuk Antisipasi Terjadi Bencana
    16 Syukuran Milad ke-5, Klinik Utama Amanah Riau Kepri Salurkan Santunan ke Panti Asuhan
    17 Pemprov Riau Datangkan 1 Ton Cabai Merah Dari Sleman, Dijual Rp58 Ribu per Kg
    18 Laka Lantas Riau Turun 33% di Operasi Zebra Lancang Kuning
    19 Pemprov Riau dan Kejati Riau Teken MoU Pelaksanaan Pidana Kerja Sosial
    20 Resmi Ditetapkan: Pemprov Riau Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi Hingga 31 Januari 2026
    21 Kilang Pertamina Dumai dan Pangkalan Brandan Fokus pada Evakuasi Warga, Distribusi Air Bersih, dan Layanan Medis
    22 Plt Gubri Apresiasi Kadisnaker dan Perusahaan Atas Suksesnya Pelaksanaan Riau Job Fair 2025
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © Buletin Satu - News information About Riau