Studi: Lebih Sering Main Ponsel Pintar Picu Perilaku Impulsif
Rabu, 26-11-2020 - 21:08:00 WIB
Ilustrasi. Orang-orang yang menghabiskan lebih banyak waktu dengan ponsel pintar ditemukan lebih cenderung membuat keputusan secara impulsif.
TERKAIT:
   
 

BULETINSATU.com -- Ponsel pintar jadi perkakas penting bagi manusia zaman kiwari. Namun, terlalu terpaku dan fokus pada ponsel pintar ditemukan mendorong seseorang untuk bertindak impulsif.

Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal PLoS ONE menemukan, orang-orang yang menghabiskan lebih banyak waktu dengan ponsel pintar lebih cenderung membuat keputusan secara impulsif.

"Temuan kami memberikan bukti lebih lanjut bahwa penggunaan ponsel cerdas dan pengambilan keputusan impulsif berjalan berbarengan, saling berkaitan," ujar salah seorang peneliti, Tim Schulz van Endert, dari Freie Universitat, Berlin, Jerman, melansir CNN.

Peneliti mencatat, ada dua faktor yang mendasari keputusan atau pilihan impulsif. Salah satunya adalah kemampuan seseorang untuk mengendalikan diri atau kemampuan untuk menahan godaan demi mencapai tujuan tertentu.

Faktor lain yang turut memengaruhi adalah kemampuan seseorang untuk membayangkan akibat dari perilaku mereka dan konsekuensi di masa depan.

"Kami menemukan bahwa peserta yang memiliki pengendalian diri yang lebih rendah cenderung lebih sering menggunakan ponsel pintar," ujar Schulz van Endert.

Selain itu, studi juga menemukan bahwa orang yang lebih sering menggunakan aplikasi media sosial dan gim cenderung lebih tertarik pada 'hadiah kecil'. 'Hadiah kecil' didefinisikan sebagai hadiah yang bisa didapat secara langsung tanpa proses panjang. Diskon atau potongan harga jadi salah satunya.

"Tampaknya individu yang tertarik pada 'hadiah kecil' akan menghabiskan lebih banyak waktu dengan dua aplikasi ini [media sosial dan gim]," ujar Schulz van Endert.

Penelitian dilakukan dengan melacak data ponsel pintar miliki 101 partisipan. Peneliti mengecek durasi waktu yang digunakan untuk secara aktif menggunakan berbagai jenis aplikasi dan preferensi mereka terhadap hal-hal yang diinginkan.

Rata-rata, sebagian besar dari partisipan menghabiskan waktu dengan bermain media sosial dan gim lebih dari 10 jam per hari.

Meski dibutuhkan penelitian lebih lanjut, tapi setidaknya studi ini menambah daftar dampak buruk screen time berlebih. Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa penggunaan ponsel cerdas dapat memperburuk sakit kepala, mengganggu pola tidur, dan berdampak negatif terhadap kesehatan mental. (CNI)



 
Berita Lainnya :
  • Studi: Lebih Sering Main Ponsel Pintar Picu Perilaku Impulsif
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 PT Arara Abadi Bantu Warga Terdampak Banjir di Sumatera Utara
    02 Panen 2 Ton Ikan Patin, Lapas Pekanbaru Tunjukkan Kemandirian Warga Binaan
    03 Peti Pendingin Jenazah Bantuan dari Riau Tiba di RSUD Lubuk Basung Agam
    04 Bersama Pertamina Peduli, PGN Pasok Logistik Dapur Umum dan Instalasi Darurat Air Bersih untuk Korban Bencana Sumatera
    05 Bersama Pertamina Peduli, PGN Pasok Logistik Dapur Umum dan Instalasi Darurat Air Bersih untuk Korban Bencana Sumatera
    06 PHR Gelar Doa Bersama dan Santunan Anak Yatim, Bermunajat Demi Pemulihan Area Terdampak Banjir Sumatera
    07 Elevasi Naik, PLTA Koto Panjang Pastikan Operasional Waduk Masih dalam Batas Aman
    08 Pemprov Riau Galang Bantuan untuk Korban Bencana di Aceh, Sumut, dan Sumbar
    09 Hadapi Musim Hujan: Riau Siagakan 2 Eskavator Amfibi dan 6 Motor Greder di Lokasi Rawan Bencana
    10 Pemerintah Pacu Pemulihan Sumatra: Listrik, Telekomunikasi, dan Logistik Diperbaiki dalam Waktu Singkat
    11 Rakor Lanjutan, KPK dan BRK Syariah Perkuat Tatakelola dan Pencegahan Korupsi
    12 Cabor Apresiasi Iskandar Hoesin, Ketua KONI Pertama Talangi Pembinaan Atlet Mencapai Rp2 M
    13 Wali Kota Pekanbaru Lantik Ingot Ahmad Hutasuhut sebagai Pj Sekdako
    14 BRK Syariah Salurkan Donasi dan Bantuan Logistik untuk Korban Bencana Hidrometeorologi di Sumatera
    15 Pemprov Riau Siagakan Alat Berat untuk Antisipasi Terjadi Bencana
    16 Syukuran Milad ke-5, Klinik Utama Amanah Riau Kepri Salurkan Santunan ke Panti Asuhan
    17 Pemprov Riau Datangkan 1 Ton Cabai Merah Dari Sleman, Dijual Rp58 Ribu per Kg
    18 Laka Lantas Riau Turun 33% di Operasi Zebra Lancang Kuning
    19 Pemprov Riau dan Kejati Riau Teken MoU Pelaksanaan Pidana Kerja Sosial
    20 Resmi Ditetapkan: Pemprov Riau Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi Hingga 31 Januari 2026
    21 Kilang Pertamina Dumai dan Pangkalan Brandan Fokus pada Evakuasi Warga, Distribusi Air Bersih, dan Layanan Medis
    22 Plt Gubri Apresiasi Kadisnaker dan Perusahaan Atas Suksesnya Pelaksanaan Riau Job Fair 2025
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © Buletin Satu - News information About Riau