Berprestasi Gemilang, Peraih Beasiswa PHR Buktikan Perempuan Juga Bisa STEM
Rabu, 06-09-2023 - 09:30:16 WIB
 Caption: Lima orang perempuan dari total 10 orang penerima Beasiswa Prestasi PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) WK Rokan yang melanjutkan studi ke Universitas Pertamina di Jakarta.
TERKAIT:
   
 

PEKANBARU-- Generasi muda semakin didorong untuk belajar
dan berkarir di bidang Sains, Teknologi, Teknik Engineering, dan Matematika
(STEM) agar terus menghasilkan inovasi baru. Namun dalam kenyataannya terdapat
kesenjangan gender, dimana kurangnya keterwakilan kaum perempuan di bidang ini
senantiasa memerlukan ketersediaan informasi, menumbuhkan ketertarikan, dan
meningkatkan kemampuan STEM melalui peranserta berbagai pihak dalam
memajukannya.



Dalam studi yang dirilis sebuah perusahaan teknologi
informasi global, ditemukan bahwa ketertarikan perempuan pada bidang STEM
anjlok pada usia 15 tahun disebabkan oleh empat hal utama, yaitu stereotip
ketidakmampuan kaum perempuan mendalami/bekerja di bidang STEM, sedikitnya
panutan atau role model perempuan, adanya tekanan dari sesama rekan, serta
kurangnya dorongan orang tua maupun guru. Selanjutnya data UNESCO juga
membuktikan bahwa hanya 20 persen perempuan di dunia yang memilih bekerja di
industri STEM. Di Indonesia sendiri tercatat jumlah peneliti perempuan di
bidang STEM sebatas 31 persen, sementara laki-laki mencapai 69 persen.



Tanggung jawab untuk membangun pendidikan berbasis STEM
terletak bukan hanya pada pemerintah, sekolah, dan organisasi nirlaba, namun
lini bisnis dan industri juga dapat turut berpartisipasi untuk memajukan STEM
di Indonesia. Untuk itu, PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) secara spesifik turut
berkontribusi pada aspek STEM tersebut.



PHR mendorong minat STEM bagi generasi mudah di Riau dan
berharap partisipasi para siswi juga meningkat. Disiplin ilmu berbasis STEM
ini, ternyata juga dimiliki oleh para mahasiswi peraih Beasiswa Prestasi PT
Pertamina Hulu Rokan (PHR) yang melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi
Universitas Pertamina.



Dari sepuluh peraih beasiswa prestasi PHR tersebut,
terdapat mahasiswi yang memilih untuk masuk ke fakultas teknik. Mereka tidak
hanya menyukai bidang ini, tapi memiliki kompetensi yang mumpuni dalam bidang
STEM. Seperti Nuraini, remaja asal Desa Sintong Kabupaten Rokan Hilir ini
langganan menjuarai berbagai kompetisi ilmiah, seperti Juara 3 Olimpiade Kimia
Nasional dan mengukir juara 1 sejak duduk di bangku sekolah dasar hingga SMA.



"Walaupun dari desa dan keluarga sederhana, tapi
saya ingin membuktikan bahwa bisa meraih prestasi dan membanggakan orang tua.
Untuk meraih beasiswa PHR ini, saya ikut les dan bimbel, untuk meningkatkan
kualitas diri dan mengukir Prestasi. Saya senang akhirnya dapat berkuliah di
Teknik Kimia, sesuatu yang sangat saya minati," ujar lulusan SMAN 8
Mandau.



 Lovalya Putri juga serupa. Siswa asal SMAN 2 Mandau
Bengkalis juga meraih kesempatan yang sama, anak seorang tukang sepuh logam
mulia ini mendapatkan beasiswa PHR ke Universitas Pertamina. Dalam proses
seleksi beasiswa PHR yang ketat tersebut, Lovalya mengaku gigih dan bersungguh-sungguh
untuk meraihnya. Prestasi yang dimilikinya menjadi modal dan semangat untuk
mewujudkan mimpi dan membanggakan keluarga.



"Saya pernah juara 3 OSN Kimia Universitas Andalas,
mengikuti OSN kimia di berbagai universitas lainnya, dan untuk di dalam sekolah
sendiri saya mendapat peringkat 3 besar. Untuk beasiswa PHR ini, saya
mempersiapkan diri dengan matang untuk mengikuti tes-tes kemarin. Alhamdulillah
berkat doa keluarga dan persiapan yang matang, akhirnya lulus," katanya.



Lewat jenjang pendidikan Universitas Pertamina yang akan
ditempuh, ia pun bertekad untuk mewujudkan mimpi menjadi seorang peneliti dan
ahli dalam bidang STEM. "Cita-cita saya ingin menjadi environmental risk
assessor atau menjadi seorang peneliti. Terima kasih PHR sudah memberikan
kesempatan, dan ini tidak akan kami sia-siakan," tuturnya.



Di sisi lain, PHR juga turut mendukung STEM sejak di
bangku sekolah. Perusahaan Hulu Migas ini bekerja sama dengan lembaga SEAQIS
dan telah membina tenaga pendidik tingkat SD, SMP, dan SMA dari tujuh
kabupaten/kota di sekitar wilayah operasi PHR di Riau.Peningkatan kompetensi
dalam pembelajaran STEM merupakan salah satu program tanggung jawab sosial dan
lingkungan (TJSL) PHR di bidang pendidikan.



"Kami percaya bahwa penyelarasan STEM ini dapat
menjadi landasan pengembangan berbagai teknologi maju terkini. PHR secara
konsisten terus berupaya mengembangkan kompetensi, memajukan dunia pendidikan
dan memberdayakan masyarakat di sekitar wilayah operasi. Para peraih beasiswa
prestasi, rata-rata sudah memiliki bekal ilmu STEM, untuk selanjutnya
dikembangkan lebih baik lagi dalam menghadapi tantangan global," kata
Corporate Secretary PHR WK Rokan, Rudi Ariffianto.



Menurut Rudi, menghadapi kuatnya persaingan di revolusi
industri 4.0 dan bonus demografi, dunia pendidikan tentu perlu terus dibekali
dengan keterampilan-keterampilan dan kompetensi yang lebih canggih karena
generasi bangsa atau peserta didik kita tidak cukup jika hanya dibekali oleh
pemahaman pengetahuan. Mereka perlu didukung untuk memiliki keterampilan
berpikir kritis, kreatif, komunikasi dan kolaborasi.



“Selain itu kita terus berupaya mengikutsertakan kaum
perempuan dalam meningkatkan literasi dan edukasi, khususnya kemampuan STEM
agar dapat mengambil peran penting untuk mendorong inovasi riset dan teknologi
di tanah air,” sambungnya.(rls/pri)




 
Berita Lainnya :
  • Berprestasi Gemilang, Peraih Beasiswa PHR Buktikan Perempuan Juga Bisa STEM
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Evaluasi APBD P 2025 12 Daerah Selesai, Pemprov Riau Paling Lambat 23 Oktober
    02 Sampaikan Aspirasi Daerah, Gubri Abdul Wahid Temui Dirut PHR dan SKK Migas Sumbagut
    03 Tampil Memukau, Marching Band BCK Duri Borong Prestasi Piala Raja Hamengku Buwono X Yogyakarta
    04 BP3MI Riau Fasilitasi Kepulangan 41 Pekerja Migran Bermasalah
    05 BRK Syariah dan BPKH Dorong Literasi Keuangan Haji dan Inisiatif “Green Hajj” di Batam
    06 Upaya PHR Menjaga Keselamatan & Keandalan Operasi Hulu Migas
    07 168 Peserta Lulus Seleksi Administrasi Calon PTP Pemprov Riau, Masyarakat Bisa Sampaikan Rekam Jejak
    08 Pelaku Usaha HW Live House Tetap Punya Hak Bermohon Izin Kembali Melalui Sistem OSS
    09 Hilirisasi Jadi Jalan Indonesia Keluar dari Ketergantungan Ekspor Bahan Mentah
    10 Terima Kunjungan Wamendagri, Gubri Titip Aspirasi Percepatan Pembangunan di Riau
    11 Bima Arya Ingatkan Pemprov Riau Untuk Terus Disiplin Jalankan Efisiensi
    12 Wujudkan Tata Kelola BUMD Profesional dan Bebas Korupsi, KPK Bangun Sinergi dengan BRK Syariah
    13 Dua Pekan Ujicoba: Jembatan Sungai Rokan Hanya Boleh Dilintasi Sepeda Motor dan Mobil Kecil
    14 Kaji Ulang Sengketa Pilkada Rokan Hilir, KPU Riau Bahas Strategi Hukum Lewat Kajian Seri VII
    15 Rapat Percepatan Pemulihan Ekosistem TNTN, Gubri Tegaskan Belum Ada Relokasi
    16 Penertiban PETI Mengedepankan Pendekatan dan Edukasi: Komitmen Gubri Abdul Wahid dan Polda Riau
    17 DJP, DJPK, dan Pemko Pekanbaru Sepakat Optimalkan Penerimaan Pajak
    18 Go Live Like a Pro: IM3 dan TikTok Ajak Mahasiswa UNRI Berkarya di Dunia Digital
    19 KPI Daerah Riau Ingatkan Lembaga Penyiaran Berhati-hati Tayangkan Konten Keagamaan
    20 Pemprov Riau Resmi Bentuk Satgas PHK untuk Urai Persolaan Tenaga Kerja
    21 PHE ONWJ Tandatangani Perjanjian Jual Beli Gas dengan PT Energi Nusantara Perkasa
    22 PGN Group Torehkan 7 Penghargaan Stevie Awards 2025, Tegaskan Reputasi di Kancah Global
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © Buletin Satu - News information About Riau