PEKANBARU -- Berdasarkan penilaian yang dilakukan oleh tim penilai pusat Lomba Pelayanan Keluarga Berencana Rumah Sakit (PKBRS), Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Eria Bunda, Pekanbaru, berhasil lolos masuk menjadi salah satu nominator bersama lima rumah sakit lainnya sebagai RS tipe C terbaik tingkat nasional tahun 2020.
Hal ini dibenarkan oleh Direktur RSIA Eria Bunda, dr. Budiyanto MARS, saat melakukan presentasi virtual terkait lomba ini di RSIA Eria Bunda, Senin (16/11).
Budiyanto mengaku bangga sekalius senang masuknya RSIA Eria Bunda sebagai nomintor, apalagi pihaknya selama ini memberikan pelayanan KB secara baik dan benar. Bahkan saat ini sudah bekerjasama dengan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Perwakilan Provinsi Riau,.
"Saya sangat bangga bisa menjadi utusan Pekanbaru dan Riau untuk bisa mengharumkan nama daerah Pekanbaru dan Riau ke tingkat naisonal. Kami sudah melakukan persiapan sejak beberapa bulan lalu dengan harapan bisa menjadi yang terbaik," ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Riau, Dra. Mardalena Wati Yulia M.Si, mengatakan beberapa rangkaian/proses telah dilakukan untuk seleksi ini akhirnya RSIA Eria Bunda masuk menjadi lima besar se Indonesia.
"Ini salah satu upaya kita untuk meningkatkan peserta KB terutama dari pasca salin dan pasca keguguran. Lomba ini sebenarnya dilaksanakan salah satunya untuk tujuan eningkatan dan memaksimalkan pelayanan KB. Alhamdulillah tahun ini Riau masuk ke lima besar," jelasnya.
Mardalena percaya bahwa RSIA Eria Bunda bisa menjadi juara atau salah satu yang terbaik, karena persiapan sudah dilakukan dari awal.
"Dokumen dan berbagai kelengkapan juga sudah dilakukan. Jadi hari ini presentasi dari direktur yang dilakukan secara online," katanya.
Ia Mengharapkan melalui perlombaan ini, bisa meningkatkan peserta KB, sehingga yang ditargetkan untuk Riau bisa dicapai.
"Kita sangat merasa terbantu, rumah sakit selalu membantu meningkatkan kepesertaan KB di Riau," ucapnya.
Disisi lain, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan KB Kota Pekanbaru, M Amin, mengakui bahwa ditetapkannya RSIA Eria Bunda sebagai nominator sesuai dengan program dan kebijakan Walikota Peknbaru, Firdaus yaitu Pekanbaru sebagai Kota Smart City Mandani.
"Kami sangat mendukung, inovasi yang dilakukan terbaik, agar tidak ada lagi masyarakat yang tidak terlayani terutama untuk alat kontrasepsi. Seperti RSIA Eria Bunda ini. Jadi Pemko Pekanbaru sangat mendukung, karena kami ingin semua masyarakat terlayani dengan baik," katanya.
Dukungan juga disampaikan Lurah Kampung Melayu, Kecamatan Sukajadi, Raja Fardhania dengan mengakui bahwa keberadaan RSIA Eria Bunda sangat mendukung dalam rangka program KB.
"Saya sangat bangga dengan prestasi RSIA Eria Bunda ini karena pelayanan KB dapat dilakukan di rumah sakit ini," ucapnya.
Saat presentasi, Budiyanto juga menyampaikan tentang optimalisasi pelayanan KBKR di RSIA Eria Bunda dalam rangka lomba PKBRS tingkat nasional tahun 2020 sekaligus juga menjawab pertanyaan dari tim juri yang dilakukan secara virtual. (AD)
Komentar Anda :