Hukum/Kriminal
LPAR Dampingi Korban Pencabulan di Perawang
Jumat, 28-06-2019 - 16:48:09 WIB

TERKAIT:
   
 

Salah satu kasus pencabulan terhadap siswi SMP yang terjadi di Perawang Kabupaten Siak, saat ini masih dalam tahap persidangan, melibatkan Lembaga Perlindungan Anak Provinsi Riau untuk proses mediasi.

Ketua Lembaga Perlindungan Anak Riau (LPAR) , Ester Yuliani Manurung angkat bicara terkait kasus ini. Menurut Ester selain tindakan pencabulan pada korban, yang dilakukan salah satu bos perusahaan swasta di Perawang, kasus ini juga perlu dikembangkan ke arah lain. Misalnya fakta bahwa si korban sudah beberapa kali bertemu dengan pelaku , bahkan sempat melakukan aborsi dan kembali hamil kedua kalinya.

Ester memaparkan, tindak pidana dalam kasus ini cukup jelas yaitu pencabulan. Apalagi ibu korban sendirilah yang melaporkan kasus ini ke kepolisian setempat. Namun yang menjadi catatan LPAR, adakah unsur lain yang juga terjadi dalam kasus ini, misalnya kecenderungan pelaku yang membayar korban.

Ester mengakui bersama tim LPAR masih dalam tahap assement untuk menyelidiki apa sebenarnya yang terjadi dibalik kasus pencabulan ini. Terutama untuk memberikan edukasi kepada orangtua dan juga kepada pelaku serta korban.

Ester juga tidak memungkiri kasus kasus pencabulan lainnya pada anak di bawah umur , juga marak dilakukan oleh oknum oknum lainyang mempunyai jabatan dan kekuasaan . Untuk itulah LPAR berperan medampingi dan memastikan hak anak diberikan sebaik baiknya.

Kasus pencabulan anak di Perawang Siak ini menjadi satu dari sekian banyak kasus pelecehan pada anak di bawah umur yang kemungkinan belum terungkap, atau bahkan tidak pernah dilaporkan . Namun Ester optimis, dengan terus mengedukasi kepada semua lini masyarakat dan melakukan pendampingan pada tiap korban yang melapor , akan semakin banyak kasus pencabulan pada anak di bawah umur yang akan terungkap. Sehingga akan menimbulkan efek jera pada pelaku.(JG)



 
Berita Lainnya :
  • LPAR Dampingi Korban Pencabulan di Perawang
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 OJK Riau Gelar Coaching Clinic Aplikasi Portal Perlindungan Konsumen (APPK) Bagi 38 PUJK di Riau
    02 Harga Bahan Kebutuhan Pokok di Pekanbaru Stabil Pasca Idul Fitri
    03 Pemprov Riau Sediakan 150 Stand UMKM Gratis di Gernas BBI dan BBWI, Begini Cara Daftarnya
    04 Israel Bersiap Giring Warga Palestina dari Rafah usai Tertunda
    05 Maret 2024, Impor Beras dan Gandum Melonjak
    06 Pj Gubri Akan Sentuh Infrastruktur Sampai ke 12 Kabupaten/Kota
    07 Disebutkan Media Korea, Shin Tae Yong Senjata Paling Berbahaya Indonesia
    08 Pj Gubri SF Hariyanto Minta BRS BPS Jadi Acuan Pengambilan Kebijakan Ekonomi
    09 Kepala Puskesmas Diingatkan Serius Jalankan Program Doctor On Call
    10 Hujan Sepanjang Hari, Waspada Petir Dan Angin Kencang
    11 Wujudkan Misi Untuk Kesejahteraan Umat, BRK Syariah Buka Sentra UMKM di Kantor Arifin Ahmad
    12 PHR Pastikan Produksi Migas Blok Rokan Tetap Produktif, Meski Sempat Diterjang Banjir
    13 BPS Umumkan Rilis Ekspor Riau Periode Maret 2024
    14 Tim Komisi II DPR RI Kunker di Riau
    15 Pengusaha Buka-bukaan Biang Kerok Gula Langka dan Mahal di Ritel
    16 STY Belum Puas Usai Bawa Indonesia ke Perempat Final Piala Asia U-23
    17 Jalankan Program Satu Guru Hafidz Satu Desa, Riau Telah Miliki 34.271 Hafidz dan Hafidzah
    18 Pj Gubri Resmi Buka MTQ Ke 42 di Dumai
    19 Cuaca Cerah Berawan, Namun Tetap Harus Waspada, Masih Ada Potensi Hujan di Riau
    20 Hari Kartini, PHR Junjung Tinggi Kesetaraan dalam Berkontribusi Bagi Negeri
    21 Pj Sekda Harap MTQ ke-42 Tingkat Provinsi Riau Berjalan Sukses dan Lancar
    22 Waspada, Masih Ada Hujan di Sebahagian Besar Wilayah Riau
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © Buletin Satu - News information About Riau