Jadi Solusi Lingkungan, Menteri LHK Resmikan Ekoriparian UMRI dan Unilak yang Dibangun PHR
Senin, 30-09-2024 - 16:26:53 WIB

TERKAIT:
   
 


PEKANBARU - Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya Bakar meresmikan taman ekoriparian di Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) dan Universitas Lancang Kuning (Unilak). Menteri LHK menilai, keberadaan ekoriparian yang dibangun oleh PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) tersebut bisa menjadi solusi persoalan lingkungan dan menjadi pusat edukasi di tengah kota Pekanbaru, Riau.

Peresmian Ekoriparian UMRI dilakukan di Universitas UMRI, Pekanbaru, Senin (30/09/24). Di waktu bersamaan, peresmian Ekoriparian Unilak dilakukan secara daring (online). Peresmian kedua ekoriparian menandai komitmen kuat pemerintah, dunia usaha dan perguruan tinggi dalam menjaga kelestarian lingkungan dan mendorong pembangunan berkelanjutan.
 
"Hal ini sangat baik, karena berhubungan langsung dengan rakyat. Relevansi sosialnya sangat tinggi, dapat memberikan solusi bagi persoalan lingkungan serta memberikan fungsi edukasi, sosial dan dampak ekonomi bagi masyarakat," ujar Siti Nurbaya saat peresmian dua ekoriparian tersebut.
 
Ekoriparian UMRI dan Unilak merupakan kawasan hijau yang menggabungkan fungsi ekologis, sosial masyarakat, ekonomi dan edukasi. Dengan adanya ekoriparian, diharapkan dapat meningkatkan kualitas lingkungan kampus, menjadi pusat pembelajaran tentang pengelolaan sumber daya air dan ekosistem, serta memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar.
 
Di ekoriparian tersebut terdapat constructed wetland atau rawa buatan yang diciptakan dan didesain khusus untuk pengolahan air tercemar dengan memanfaatkan proses alami yang terintegrasi. Air limbah dari permukiman akan mengalami dekontaminasi melalui proses alami yang melibatkan vegetasi rawa atau riparian sebelum dilepaskan ke badan air.
 
Dari sisi ekonomi, Ekoriparian UMRI juga memiliki kafe dan gerai UMKM berbasis biodigester yang ramah lingkungan. Biodigester merupakan salah satu alternatif untuk mengurangi jumlah sampah dengan cara memanfaatkannya menjadi biogas.  Gas yang dihasilkan dipakai untuk menyalakan kompor yang ada di kafe dan gerai-gerai UMKM yang berada di kawasan ekoriparian.
 
Sementara itu, Ekoriparian Unilak berada di kawasan seluas lebih kurang 5 hektare di area kampus Universitas Lancang Kuning, Kecamatan Rumbai, Pekanbaru. Terdiri dari tiga zona yakni inti, penyangga dan pengembangan.
 
Zona inti terdiri dari danau yang dioptimalisasikan fungsinya sebagai kolam retensi dengan pendekatan ekosistem danau. Zona penyangga sebagai optimalisasi sempadan danau sebagai ruang terbuka hijau (RT) dan koridor ruang terbuka biru (RTB) menggunakan constructed wetland (lahan basah buatan) dan detention pond (cekungan penahan). Sementara zona pengembangan merupakan optimalisasi ruang terbuka sebagai ruang interkasi sosial.
 
Terdapat pula landscape Taman Keanekaragaman Hayati (Kehati) yang mengusung konsep alami, menggunakan bahan seperti batu alam untuk rute jogging track dan lokasi amfiteater untuk tempat pertunjukan bagi mahasiswa dan warga sekitar. Terdapat pula sebuah kafe sebagai wadah pengembangan usaha mahasiswa.
 
Di area Hutan Arboretum Keanekaragaman Hayati Unilak telah dilakukan renovasi fasilitas-fasilitas yang ada, seperti pedestrian, jembatan, pengidentifikasian berbagai jenis tanaman beserta barcode pepohonan, gerbang, shelter, tempat duduk, landscaping area, kelistrikan dan tempat berkumpul yang dipenuhi dengan beberapa bentuk papan informasi edukasi terkait berbagai jenis flora dan fauna yang terdapat di dalamnya.
 
PHR berkomitmen dalam menjaga lingkungan serta konservasi keanekaragaman hayati selaras dengan berbagai program pemerintah khususunya di KLHK. Ekoriparian UMRI dan Unilak merupakan salah satu Program Tanggung Jawab sosial dan Lingkungan (TJSL) PHR pilar lingkungan.
 
Pembangunan ekoriparian sekaligus menindaklanjuti amanat Kementerian LHK sebagai upaya mengurangi pencemaran pada aliran air (sungai). Konsep pembangunan ruang terbuka hijau yang diintegrasikan dengan instalasi pengolahan air limbah (IPAL) ini diharapkan tidak hanya sebagi wadah penyaringan (filterisasi) air limbah, namun juga sebagai tempat edukasi dan ekowisata bagi masyarakat.

Dalam hal ini, PHR mengusung kolaborasi Pentahelix bersama Direktorat Jenderal Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan KLHK (PPKL-KLHK) serta dunia pendidikan dalam upaya menjaga lingkungan. Fasilitas ekoriparian ini menjadi langkah nyata PHR dalam menjaga keberlanjutan lingkungan dan memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar. 

“PHR mengucapkan terima kasih atas perhatian dan dukungan yang diberikan oleh KLHK dalam memberikan arahan-arahan terkait pengelolaan dan perlindungan lingkungan di Wilayah Kerja (WK) Rokan. Dengan diserahkannya ekoriparian kepada UMRI dan Unilak semoga dapat dikelola dengan baik secara mandiri untuk dirasakan manfaatnya bagi masyarakat Riau,” imbuh Direktur Utama PHR Ruby Mulyawan.

Rektor Unilak Prof Dr Junaidi SS.M.Hum, mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada KLHK dan PHR atas dukungan Pembangunan ekoriparian di area kampus. "Berkat dukungan PHR dan KLHK melalui pembangunan ekoriparian menjadikan Unilak sebagai role model pengelolaan kampus hijau di Riau dan menaikkan posisi Unilak dalam peringkat GreenMetric University,” kata Junaidi.

Kedepannya, Unilak dapat terus menjadi pusat pembelajaran dan inspirasi bagi perguruan tinggi lainnya dalam menjaga kelestarian lingkungan dan menciptakan masa depan yang berkelanjutan. (rls/pri) 



 
Berita Lainnya :
  • Jadi Solusi Lingkungan, Menteri LHK Resmikan Ekoriparian UMRI dan Unilak yang Dibangun PHR
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Cara Paling Mudah Daftar QR Code MyPertamina untuk Beli BBM Subsidi
    02 BMKG: Waspada Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang di Beberapa Wilayah Riau
    03 Sampah di Pekanbaru akan Dikelola BLUD
    04 Hadiri Konsolidasi Nasdem se Riau, Abdul Wahid Berkomitmen Tidak Membedakan, PDIP, Nasdem dan PKB
    05 Banyak Dapat Rujukan, RSUD Arifin Achmad Tambah Jam Pelayanan Poliklinik Rawat Jalan
    06 Raja Yoserizal Zen Meninggal Dunia, Ketua MKA LAMR Mengaku Almarhum Adalah Orang Baik
    07 HUT Ke-79 TNI di Pekanbaru: TNI Selalu Menjaga Kedaulatan Bangsa dan Melindungi Keutuhan NKRI
    08 Mursyid Tarekat Syatariah Pekanbaru Ajak Jamaah Tarekat se-Riau Menangkan Abdul Wahid-SF. Hariyanto
    09 Pj Gubri Iringi Pemakaman Raja Yoserizal Zen di TPU Kampung Gobah
    10 Cemerlang dalam Akademik Antar Laili Raih Beasiswa Prestasi PHR
    11 Rilis BMKG Hari Ini, Cuaca Cendrung Cerah Berawan Namun Tetap Ada Potensi Hujan
    12 Paslon "SUWAI" Dilaporkan ke Bawaslu Rohil
    13 Belasungkawa untuk Raja Yoserizal Zen, Pj Bupati Inhil: Beliau Tunak Mendedikasikan Dirinya untuk Kebudayaan Melayu
    14 Dukungan Terus Mengalir, DPD HBB Siap Menangkan Paslon Gubernur Riau Nomor 1
    15 Kadisbud Yoserizal Zen Meninggal, Pj Gubri Sebut Riau Kehilangan Sosok Birokrat dan Budayawan
    16 Hari Hewan Sedunia: Dunia Adalah Rumah Mereka Juga
    17 Hari Jadi Rohil Ke-25, Manajemen BRK Syariah Doakan Rohil Semakin Maju dan Cemerlang
    18 PHR – STP Riau Tingkatkan Kapasitas SDM Pariwisata Hutan Adat Imbo Putui Kampar
    19 Divisi Hukum BERMARWAH Kutuk Perusak APK ABDUL WAHID-SF HARIYANTO
    20 Rilis BMKG Hari Ini, Jumat 4 Oktober 2024
    21 Bentuk Kepedulian Kepada Masyarakat, BRI Beri Layanan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
    22 Mitra Pendukung Payroll System, BRK Syariah Terima Penghargaan dari Baznas Riau
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © Buletin Satu - News information About Riau