Nasib Liga 1 Bisa Ditentukan 18 Mei
Jumat, 15-05-2020 - 23:52:38 WIB
Kompetisi Liga 1 2020 dihentikan pada pekan ketiga.
TERKAIT:
   
 

JAKARTA -- Komisaris PT. Liga Indonesia Baru (LIB) Hasani Abdulgani tidak memungkiri nasib Liga 1 2020 bisa diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa, Senin (18/5) siang.

Hasani mengatakan bakal ada enam agenda yang dibahas di RUPS Luar Biasa PT LIB atas permintaan dari klub selaku pemegang saham.

"Permintaan pertama klub adalah laporan kegiatan LIB selama Februari sampai Mei 2020. Kedua, laporan keuangan mulai Februari sampai Mei. Ketiga, proyeksi bisnis di 2020 dalam menghadapi pandemi, bagaimana dan apa yang harus dilakukan LIB. Keempat, kelanjutan kompetisi dan mengenai subsidi kepada klub. Kelima, ada pengunduran diri dari salah satu komisaris LIB dan terakhir hal-hal lain yang diperlukan atas permintaan saat RUPS," ucap Hasani kepada CNNIndonesia.com, Jumat (15/5).

Hasani mengungkapkan bisa saja permintaan dari pemilik klub untuk menghentikan kompetisi secara total masuk dalam agenda keenam di RUPS, meskipun keputusan melanjutkan atau memberhentikan kompetisi menjadi kewenangan PSSI yang direncanakan bakal hadir di RUPS karena memegang satu persen saham PT LIB.

"Sangat mungkin [nasib kompetisi diputuskan di RUPS] dan kalau itu terjadi dan keputusannya kompetisi total diberhentikan maka semua kontrak semua LIB dengan broadcast dan sponsor masuk klausul force majeure. Kalau sudah begitu, klub juga yang akan rugi," sebutnya.

PSSI baru akan bakal mengambil keputusan nasib kompetisi pada 29 Mei atau sesuai batas waktu status darurat yang ditetapkan pemerintah.

Menurut Hasani, yang juga menjabat sebagai komite eksekutif PSSI, jika setelah 29 Mei kondisi Indonesia sudah baik dan pemerintah memperbolehkan kegiatan olahraga maka target melanjutkan liga bisa terwujud. Sedangkan hingga kini wabah virus corona masih belum terlihat adanya penurunan yang siginifikan.

"Maka, kemarin diambil keputusan kalau setelah 29 Mei ini pemerintah memperpanjang [status masa darurat] berarti penyetopan kompetisi ini otomatis ikut diperpanjang lagi," ujarnya.

LIB maupun PSSI, juga memberikan tiga opsi pilihan untuk nasib kompetisi yang sampai saat ini disebut masih dalam tahap pembahasan. Pertama, jika kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2020 dibatalkan secara total maka PSSI akan mengeluarkan surat pembatalan dengan alasan force majeure.

Sementara opsi kedua adalah mengganti kompetisi yang dihentikan total dengan turnamen.

"Ketiga, kalau Juni virus ini mereda, Juli normal lagi, ada pikiran untuk memulai kembali kompetisi pada September. Klub mulai persiapan di Agustus. Beberapa klub setuju, seperti Persija dan Arema tapi itu belum jadi keputusan," ungkap Hasani.

Secara terpisah, Direktur Madura United Haruna Soemitro mengatakan melanjutkan atau menghentikan kompetisi bukan menjadi kapsitas LIB sebagai operator. Tapi, PSSI sebagai pemegang kebijakan.

"Usulan saya sejak awal itu kompetisi berhenti. Tidak ada yang namanya jalan tanpa penonton atau apapun. Sekarang kita harus berpikir tentang keselamatan orang lain bukan untuk hiburan. Kita fokus saja menatap kompetisi 2021," tegas Haruna. (CNI)



 
Berita Lainnya :
  • Nasib Liga 1 Bisa Ditentukan 18 Mei
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Cacar Monyet Strain Baru di Kongo Ditemukan WHO, Disebut Lebih Mematikan
    02 Penerbangan di Beberapa Kota Iran Dihentikan Buntut Dari Serangan Israel ke Iran
    03 PUPR Pekanbaru Mulai Perbaikan Jalan Taman Karya
    04 Setelah Israel Meluncurkan Rudalnya ke Iran, Harga Minyak Melesat 3 Persen
    05 Kaper Riau serahkan DAK Sub Bidang KB TA 2024 Secara Simbolis Kepada Bupati Rokan Hulu
    06 Konsumsi Bahan Bakar Minyak di Riau Meningkat Selama Idulfitri 1445 H
    07 Waspada Cuaca Ekstrem, Hari Ini BMKG Perkirakan Hujan di Sebahagian Besar Wilayah Riau
    08 Timnas Indonesia U-23 Cetak Sejarah Usai Bungkam Australia
    09 Arus Mudik dan Balik Lebaran, Penumpang di Bandara SSK II Pekanbaru Mencapai 157.480 Orang
    10 Ahad Malam, Pj Gubri akan Buka MTQ Ke-42 Tingkat Provinsi di Dumai
    11 Jelang MTQ Ke-42 Provinsi Riau Tahun 2024, Kafilah Kota Pekanbaru Ikuti Pemusatan Latihan
    12 Pelatihan Vokasi Juru Las PHR Jadikan Pemuda Riau Siap Kerja
    13 Pj Gubri SF Hariyanto Apresiasi Semua Pihak Jalur Mudik di Riau Lancar
    14 Rayo Onom di Baserah, Kadisbud Riau: Segera Daftarkan Buah Golek untuk Warisan Budaya
    15 Indonesia Serukan Deeskalasi Konflik di Timur Tengah
    16 Cuaca Cerah Berawan namun Tetap Waspada Hujan disertai Angin Kencang dan Petir
    17 BMKG Pekanbaru Rilis Cuaca Ekstrem di Riau Hingga Tanggal 21 April
    18 Pj Gubri SF Hariyanto Rayakan "Ayi Ayo Onam" Bersama Ribuan Masyarakat Kampar
    19 Gagalkan Pencurian Aset Pemprov Riau, Tujuh Anggota Satpol PP dapat Penghargaan
    20 Pembiayaan Gadai Emas Lebih Murah di BRK Syariah, Ujrahnya Hanya Rp.6.000 per Gram
    21 Pj Gubri Carikan Solusi Kemacetan Persimpang SKA
    22 Meski Cerah Berawan Namun Tetap Waspada Hujan disertai Angin Kencang dan Petir
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © Buletin Satu - News information About Riau