Bos Media AS Siap Jegal Pangeran Arab Saudi Beli Newcastle
Selasa, 28-04-2020 - 17:01:42 WIB
Pangeran MBS bisa terjegal beli Newcastle United karena pelanggaran hak asasi manusia. (AFP)

TERKAIT:
   
 

JAKARTA -- Salah satu bos besar media Amerika Serikat, Henry Mauriss, bersiap menjegal keinginan Putra Mahkota Arab Saudi, Pangeran Mohamed Bin Salman (MBS) yang berambisi membeli klub Liga Inggris, Newcastle United.

Mirror mengklaim Mauriss berencana ikut mengajukan penawaran untuk bersaing dengan Pangeran MBS membeli Newcastle. Pendiri ClearTV itu kabarnya bersedia membeli The Magpies apabila Pangeran MBS gagal mengambil alih saham mayoritas klub.

Sumber media Inggris itu menyebutkan bahwa Mauriss tertarik mengikuti jejak dua kompatriot konglomerat, John Henry dan Tom Werner, yang berinvestasi dengan membeli Liverpool.

Mauriss ingin mencontoh model bisnis Henry dan Werner yang untung besar berinvestasi membeli The Reds.

"Dia sudah mempelajari cara rekan senegaranya, Werner dan Henry berhasil mengangkat kembali Liverpool dan menjadikan mereka salah satu yang dominan di dunia," demikian ucap salah satu sumber lingkaran dalam Mauriss.

Pemilik perusahaan investor klub, Fenway Sports Group, Henry telah membeli Liverpool pada 2010 sebesar 360 juta poundsterling. Dengan investasi tersebut, The Reds kini ditaksir memiliki nilai jual sebesar 2 miliar poundsterling.

Keberhasilan Henry dan Werner mengubah Liverpool menjadi klubkaya membuat Mauriss tergiur untuk melakukan hal yang sama di Newcastle.

"Ada janji investasi besar bukan hanya di dalam skuat, tapi juga di akademi klub. Ini rencana bisnis yang fantastis."

"Investor melihat cara pemilik Liverpool telah menancapkan diri mereka ke dalam komunitas dan menjadikannya sebagai kerja tim dengan orang-orang menuju ke arah yang sama. Newcastle punya pendukung yang setia dan loyal. Ini adalah klub dengan potensi besar," demikian terang sumber tersebut.

Mauriss pernah melakukan negosiasi dengan pemilik Newcastle, Mike Ashley. Namun, dia sempat disalip pihak Pangeran MBS melalui perantara Amanda Staveley.

Belakangan, Pangeran MBS kemungkinan sulit membeli Newcastle karena terhalang dengan statusnya terkait sejumlah kasus pelanggaran kemanusiaan di Kerajaan Arab Saudi. (CNI)



 
Berita Lainnya :
  • Bos Media AS Siap Jegal Pangeran Arab Saudi Beli Newcastle
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Mantan Bupati Inhil Wafat, Pj Gubri Sampaikan Dukacita Mendalam
    02 Musim Hujan Diprakirakan Berlangsung Sampai Akhir April
    03 Disnakertrans Riau Tuntaskan 28 Laporan THR
    04 5.274 JCH Riau Mulai Diberangkatkan 12 Mei 2024
    05 Nasabah BRK Syariah Ikuti Silaturahmi dan bimbingan Jemaah Calon Haji
    06 AS Tangkap Hampir 500 Mahasiswa Pedemo Pro Palestina di Kampus-Kampus
    07 Per Maret 2024, APBN Surplus Rp8,1 T
    08 Timnas Melaju ke Semifinal Piala Asia U-23. Erick Thohir, Mereka Pencetak Sejarah Baru
    09 Cuaca Cerah Berawan, Waspada Hujan Dengan Angin Kencang
    10 Timnas Indonesia U-23 Lolos Semifinal Piala Asia U-23 Usai Kalahkan Korsel melalui Drama Adu Pinalti
    11 Respon Keluhan Masyarakat, Pemko Pekanbaru Lelang Lagi Overlay 6 Ruas Jalan
    12 Menjelajah Dunia Migas di Dumai Expo 2024: Edukasi dan Kontribusi untuk Masa Depan
    13 Pj Gubri Ikuti Peringatan Hari Otonomi Daerah XXVIII Tahun 2024 di Surabaya
    14 Tim U-23 Indonesia Optimistis Redam Korea Selatan
    15 Indosat Ooredoo Hutchison Catat Lonjakan Trafik Data Sebesar 17% Sepanjang Hari Raya Idulfitri
    16 Siswa SMAN 8 Pekanbaru Banyak Lulus SNBP di Perguruan Tinggi Ternama
    17 Masih Ada Hujan di Riau
    18 Dekati Batas Waktu Pelaporan SPT Tahunan Badan, Kanwil DJP Riau Kumpulkan Asosiasi se-Riau
    19 Pj Gubri Siap Jalankan Arahan Wapres Terkait Penanggulangan Bencana
    20 Pemprov Riau Gesah Persiapan Tari Massal untuk Event BBI-BBWI dan Lancang Kuning Carnival
    21 Presiden Tegaskan Pemerintah Hormati Putusan MK Soal Pilpres yang Final dan Mengikat
    22 Masih Ada Hujan, Waspada Petir Dan Angin Kencang
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © Buletin Satu - News information About Riau