JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Timnas Indonesia untuk Piala Dunia U-20 2021, agar dipersiapkan dengan matang. Jokowi bahkan meminta skuat Merah Putih bisa berlatih dan diuji di Eropa.
Hal itu disampaikan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy, usai rapat terbatas bersama Jokowi dan sejumlah menteri terkait lainnya, di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (31/10).
"Bila perlu, dilatih di Eropa disiapkan sungguh-sungguh. Jangan sampai sukses sebagai penyelenggara, tapi tidak sukses sebagai peserta," kata Muhadjir.
Jokowi, kata Muhadjir, telah mengingatkan agar Timnas Indonesia yang ikut berkompetisi di Piala Dunia U-20 itu betul-betul disiapkan dari jauh-jauh hari. Terlebih, Indonesia akan menjadi tuan rumah.
"Bapak presiden wanti-wanti agar kita [Indonesia] menyiapkan tim kesebelasannya betul-betul serius dan disiapkan jauh-jauh hari, jangan mendadak," ujarnya.
Indonesia ditunjuk FIFA untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021. PSSI sendiri sudah mengajukan 10 stadion yang bakal dijadikan venue gelaran Piala Dunia U-20 2021.
Kesepuluh stadion itu yakni, Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan, Jakarta, Stadion Patriot Candrabhaga, Stadion Pakansari Bekasi, Stadion Wibawa Mukti Cikarang, Stadion Si Jalak Harupat di Jawa Barat.
Kemudian Stadion Manahan Solo di Jawa Tengah, Stadion Mandala Krida Yogyakarta, Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, Stadion Gelora Sriwijaya di Palembang, dan Stadion Kapten I Wayan Dipta di Gianyar, Bali.
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali mengungkapkan butuh Instruksi Presiden (Inpres) untuk Indonesia menggelar Piala Dunia U-20 2021.
Zainudin mengatakan Inpres yang dimaksud berbeda dengan Inpres Percepatan Pembangunan Sepak Bola Nasional yang diterbitkan pada 14 Februari lalu. Inpres baru akan berisi penugasan sektor lain di pemerintahan untuk menunjang pelaksanaan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2021. (CNI)
Komentar Anda :