Mengenal Terapi Plasma Convalescent, Obat Alternatif Covid-19
Sabtu, 27-06-2020 - 11:04:24 WIB

TERKAIT:
   
 

JAKARTA -- Lembaga penelitian pemerintah di bidang biologi molekuler, Eijkman, mengembangkan pengobatan alternatif buat pasien Covid-19, terapi plasma convalescent, yang sudah dipraktikkan di sejumlah negara.

Terapi plasma convalescent menggunakan plasma darah pasien Covid-19 yang sudah sembuh. Antibodi terhadap virus penyebab Covid-19, SARS-CoV-2, di plasma pasien sembuh bakal didonorkan ke pasien yang masih menjalani perawatan.

"Nah, antibodi itu ketika pasiennya sudah sembuh berarti pasiennya sudah bisa mengatasi infeksinya, itu bisa dipakai untuk membantu orang lain yang masih sedang sakit. Jadi prinsipnya seperti zona," papar Direktur Lembaga Molekuler Eijkman Amin Soebandrio, melalui keterangan resmi, Jumat (26/6).

Amin menjelaskan plasma pasien sembuh sanggup mengeliminasi atau memobilisasi virus sehingga lingkaran infeksi terputus. Pasien penerima donor diharapkan bisa terhindar dari serangan virus kemudian memperbaiki jaringan yang sudah kadung rusak untuk meningkatkan sistem imun.

Terapi plasma convalescent dikatakan Amin bakal berlangsung baik dengan memperhatikan tiga unsur, yaitu pendonor sehat, produk baik, dan kondisi penerima plasma.

Proses donor plasma mesti dipastikan dilakukan melalui tahapan aman dan cocok untuk pasien. Pengambilan plasma cenderung dilakukan pada pendonor laki-laki karena tidak memiliki antigen HLA.

Amin bilang perempuan juga berpeluang menjadi pendonor namun harus dipastikan tidak sedang hamil.

Terkait produk plasma Amin menjelaskan harus memiliki antibodi dalam kadar yang cukup. Soal penerima plasma disebut Amin tidak boleh ada ketidakcocokan golongan darah dengan pendonor.

"Kemudian kita mesti memastikan kondisi kesehatan yang lainnya, laboratorium harus baik, Covidnya harus negatif, dan persyaratan donor darah harus terpenuhi. Misalnya dia tidak boleh mengandung malaria, virus HIV, hepatitis dan sebagainya. Itu harus negative," ucap Amin.

Sebelum mendonorkan plasma, pendonor juga harus memenuhi melengkapi berkas administrasi, seperti surat kesediaan.

Bukan Pencegahan

Terapi plasma convalescent dikatakan berupa imunisasi pasif, artinya memberikan pasien antibodi yang sudah terbentuk dengan harapan mempercepat proses penyembuhan. Terapi ini disebut bukan pencegahan penularan Covid-19 dan hanya diberikan pada pasien yang kondisinya menengah hingga berat.

Terapi plasma convalescent juga dijelaskan bukan menggantikan vaksin, namun bisa terus dilakukan bila pasien terus muncul dan vaksin belum ada.

"Kalau imunisasi aktif itu yang vaksinasi. Yang menggunakan vaksin, kemudian kita memasang antibodi dalam tubuh manusianya. Jadi berbeda. Jadi kita tidak perlu menunggu sampai ada vaksin kemudian ini dihentikan. Sebenarnya ini bisa jalan terus, ada atau tidak ada vaksin, pendekatan ini masih bisa terus dijalankan kalau ada pasiennya," lanjutnya. (CNI)



 
Berita Lainnya :
  • Mengenal Terapi Plasma Convalescent, Obat Alternatif Covid-19
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Riau Kembali Dapat Sapi Kurban Bantuan Presiden
    02 Pemprov Riau Bahas Lahan Tol Pekanbaru - Rengat
    03 Alih Kelola, Tarif Parkir Pasar Tradisional di Pekanbaru Bakal Turun
    04 PHR Berhasil Tambah Produksi Minyak dari Lapangan Tua Blok Rokan
    05 Tahun Ini Pemprov Riau Terima Ribuan PPPK dan CPNS
    06 BRK Syariah Buka Peluang Besar untuk Petani Mendapatkan Dana Peremajaan Sawit
    07 Warga Dusun Terpencil di Indragiri Hulu Riau Kini Nikmati Listrik 24 Jam
    08 BMKG Rilis Prakiraan Cuaca Hari Ini, Ada Potensi Hujan di Riau
    09 Perkuat Hubungan Dengan Media, Bawaslu Hadiri Workshop Peliputan Pemilu dan Pilkada 2024
    10 Tumbuh 10,66 Persen, 1.044.911 Wajib Pajak Badan Telah Menyampaikan Laporannya.
    11 Antusias Siswa SMA Pekanbaru Mengenal Asal Usul Migas Lewat PHR Journey Room
    12 Nikmati Gurihnya Ikan Bakar di Kedai Kopi Selatpandjang & Resto Pekanbaru
    13 Menteri PANRB: Seleksi CPNS Sekolah Kedinasan Mulai Mei, CASN Juni
    14 Konsisten Dukung Talenta Muda Esports Indonesia, Tri Kembali Gelar H3RO Esports 5.0
    15 Israel Serbu Rafah Gaza, Jatuhkan Bom di Darat-Udara hingga 12 Tewas
    16 Di Negara ASEAN, Pertumbuhan Ekonomi RI Bukan Nomor Satu
    17 Akhirnya Pertandingan Timnas Indonesia U-23 Vs Guinea Disiarkan di TV Nasional
    18 Jokowi: Rencana Pembangunan Antara Pusat dan Daerah Harus Sejalan
    19 Ada Potensi Hujan di Sebahagian Besar Wilayah Riau
    20 Meningkat Dari Tahun Lalu, Transaksi Bazar UMKM BBI Riau Capai Rp3,08 Miliar
    21 Pendaftaran Panwascam Baru Resmi Dibuka.
    22 Niger Usir Tentara AS di Pangkalan Militer, Kini Diduduki Rusia
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © Buletin Satu - News information About Riau