Luhut: Aktivitas Publik Hanya untuk Mereka yang Vaksin Covid 2 Kali
Minggu, 16-01-2022 - 19:16:00 WIB
Luhut umumkan perkembangan Omicron di RI. (Biro Pers Sekretariat Presiden)

TERKAIT:
   
 

JAKARTA -- Menteri Kelautan dan Investasi Indonesia Luhut Binsar Pandjaitan menjelaskan bahwa aktivitas publik hanya boleh dilakukan oleh mereka yang sudah mendapatkan dosis vaksin Covid-19 sebanyak 2 kali.

"Persyaratan masuk ke tempat publik akan dilakukan lebih ketat, hanya yang sudah vaksin 2 kali yang dapat aktivitas di tempat publik," ujar Luhut dalam acara virtual yang mengulas Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), Minggu (16/1).

Langkah tersebut dilakukan pemerintah sebagai langkah mitigasi untuk membendung gelombang baru pandemi Covid-19 yang disebabkan oleh kehadiran varian omicron.

Maka dari itu sejumlah wilayah yang penduduknya belum mendapatkan vaksin sebanyak dua kali diimbau untuk lekas melakukan percepatan dalam proses tersebut.

"Pemerintah juga dorong vaksin dosis 2 untuk provinsi yang belum capai 70 persen, saya mohon khusus kepada seluruh kepala daerah yang dosis dua masih di bawah 70 persen, untuk percepat vaksinasi supaya berikan perlindungan terhadap varian omicron," kata Luhut.

"Omicron adalah musuh kita bersama," tambahnya.

Selain melakukan pengetatan pada aktivitas di ruang publik, pemerintah juga akan melakukan penegakan pada pemberlakuan prokes yang lebih masif serta mengakselerasi proses pemberian vaksin booster, terutama untuk wilayah Jabodetabek.

Lebih lanjut, Luhut juga mengimbau sejumlah kantor untuk tidak memberlakukan kerja dari kantor 100 persen jika memang tidak diperlukan. Kantor dapat melakukan penilaian sesuai dengan situasi yang ada sekarang untuk melakukan penyesuaian pada jumlah karyawannya yang harus bekerja di kantor.

Langkah penanganan pandemi yang disampaikan oleh pemerintah ini dilakukan mengingat kasus harian Covid-19 ini telah menyentuh angka 1054 kasus per hari pada Sabtu (15/1). Kasus harian Indonesia tidak pernah mencapai angka sebesar ini dalam 3 bulan terakhir.

"Pemerintah sadar bahwa akan terjadi peningkatan kasus seperti yang terjadi kemarin, dimana telah menyentuh amgka 1054 kasus per hari. Terakhir kita mencapai angka itu adalah 11 Oktober 2021 lalu, tapi hari ini juga turun, kembali di bawah seribu, yaitu 800 sekian," jelas Luhut.

Kemudian menurut Luhut, kasus penularan saat ini didominasi oleh transmisi lokal, bukan pelaku perjalanan luar negeri.

Kasus tersebut didominasi oleh wilayah Jawa Bali, terutama DKI Jakarta dan sekitarnya. Selain itu, kenaikan kasus juga terlihat di wilayah Jawa Barat dan Banten. Hal ini diduga karena kedua wilayah berada dalam anglomerasi Jabodetabek.

Sumber: cnnindonesia.com



 
Berita Lainnya :
  • Luhut: Aktivitas Publik Hanya untuk Mereka yang Vaksin Covid 2 Kali
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Sah Diresmikan, RCH Diharapkan Jadi Wadah Lahirnya Karya Insan Ekraf Riau
    02 BMKG Keluarkan Peringatan Dini, Waspada Lahan Mudah Terbakar
    03 173 Guru di Rohil Terima SK PPPK dari Pj Gubernur Riau
    04 UMKM Binaan PHR Raup Cuan Jutaan Rupiah di Supplier Engagement Day 2024
    05 Pj Gubri Usulkan 3 Nama Untuk Calon Pj Bupati Inhil
    06 BRK Syariah Edukasi Pentingnya Menabung
    07 Pj Gubri Minta Pemko Pekanbaru Perketat Aturan Proyek Galian Kabel & Pipa di Jalan Protokol
    08 FKPMR dan PPMR Sampaikan Pernyataan Sikap Lansung Ke DPP Sejumlah Partai
    09 Prakiraan Cuaca BMKG, Waspada Hotspot Mulai Bermunculan di Riau
    10 Rakerprov KONI Riau Tahun 2024 Resmi Dibuka
    11 Apresiasi Kepedulian PHR, Warga Terdampak Beri Respon Positif
    12 Sengkarut Kabel Fiber Optik yang Semrawut Jadi Perhatian Serius Pemkot Pekanbaru
    13 Berjasa Bagi Riau, 31 Warga Riau dapat Hadiah Umroh dari Pj Gubri SF Hariyanto
    14 Gerak Cepat, PHR Pulihkan Operasional dan Serahkan Bantuan ke Warga Terdampak
    15 Pj Gubri Tinjau 3 Titik Ruas Jalan Rusak di Pekanbaru
    16 RUPS PT SPR Langgak, Yan Dharmadi Ditunjuk Komisaris, Ahmad Sabidi Jabat Direktur
    17 PHE Gelar Sharing Knowledge Bersama Sosok Inspiratif
    18 Waspada Hotspot Mulai Bermunculan di Riau
    19 FKPMR dan PPMR Keluarkan Pernyataan Sikap, Ini Tanggapan Pj Gubernur SF Hariyanto
    20 Bantu Awasi Pekerjaan di Blok Rokan dan Hasilkan Efisiensi, PHR Beri Penghargaan ke Kejati Riau
    21 Besok Malam KONI RIAU Gelar Rakerprov
    22 Kantor Wilayah DJP Riau Gelar Spectaxcular
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © Buletin Satu - News information About Riau