JAKARTA -- Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut ada 15 wilayah di Indonesia yang masuk kategori potensi mudah terjadi kebakaran hutan dan lahan. Hal ini ditinjau dari analisis parameter cuaca dengan kategori sangat mudah terbakar. 

Kepala Sub Bidang Peringatan Dini Iklim BMKG, Supari menyebut 15 wilayah di Indonesia yang berpotensi mudah terbakar, harus diwasapadai hingga tanggal 5 Agustus mendatang. 

"Ada di Aceh, Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Lampung, Kepulauan Bangka Belitung, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Bali, NTB, NTT, dan Jawa," kata Supari di Gedung BNPB, Jakarta Timur, Rabu (31/7/2019).

Wilayah-wilayah tersebut berpotensi mudah terbakar akibat kekeringan. Di luar 15 wilayah itu ada Papua Barat dan Papua yang justru berpotensi mengalami hujan lebat per tanggal 31 Juli hingga 5 Agustus. 

Masyarakat di wilayah Papua dan Papua Barat, imbau Supari, berhati-hati karena hujan tersebut disertai badai dan petir. 

"Disertai kilat dan angin kencang, jadi masyarakat diimbau berhati-hati," kata dia. 

Lebih lanjut, Supari juga menyebut sepanjang Juli 2019 ini curah hujan di Indonesia umumnya terjadi di bawah normal. Namun pada Agustus 2019, curah hujan di beberapa wilayah diperkirakan akan kembali normal. 

"Itu ada di Sumatera bagian Selatan, Kalimantan, Sulawesi, Jawa dan Bali," katanya. (CNI)