Kepala BRG Tunggu Keputusan Jokowi soal Pembubaran Lembaga
Rabu, 15-07-2020 - 09:30:20 WIB
Kepala Badan Restorasi Gambut (BRG) Nazir Foead.
TERKAIT:
   
 

JAKARTA -- Kepala Staf Presiden (KSP) Jenderal (Purn) TNI Moeldoko membocorkan tiga dari 18 lembaga negara yang mungkin akan dihapus Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).

Salah satunya adalah Badan Restorasi Gambut (BRG) yang keberadaannya diatur lewat Perpres Nomor 1 Tahun 2016. Sejatinya, badan itu sendiri akan berakhir pada 31 Desember 2020 andai tak diatur kembali perpanjangannya oleh presiden.

Menyikapi pernyataan Moeldoko tersebut, Kepala Badan Restorasi Gambut (BRG), Nazir Foead mengaku belum menerima kabar secara langsung dari Presiden Jokowi. Meskipun demikian, ia mengaku pasrah andai lembaga yang dipimpinnya itu memang akan dihapus sang kepala pemerintahan.

"Ini kan usulan dari Menpan-RB. Jadi baiknya kita tunggu saja keputusan, tentu apapun untuk kebaikan bangsa harus kita hadapi, apa yang terbaik," kata dia saat dihubungi CNNIndonesia.com, Selasa (14/7).

Di satu sisi, Foead mengungkap bahwa status BRG sempat dibahas bersama Jokowi pada Februari lalu. Kala itu, kata dia, pihaknya datang memenuhi panggilan Menteri Sekretariat Negara (Mensesneg), Pratikno untuk membahas rencana perpanjangan BRG.

Saat itu, kata dia, Jokowi juga hendak mengeluarkan Perpres terkait perpanjangan tersebut. Namun, menurut Foead, kondisi Covid-19 saat ini membuat pembahasan itu belum kembali dilanjutkan.

"Justru Februari kemarin, ketika saya dipanggil bersama Pak Pratikno untuk membahas kerja BRG, dan diperintahkan untuk lanjut lagi. Dikeluarkan Perpres untuk kerja lima tahun berikutnya. Itu yang terakhir," katanya.

Menyangkal Moeldoko

Moeldoko diketahui menyinggung wacana pembubaran BRG itu karena tugas pokok dan fungsi lembaga itu dinilai tumpang tindih dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) terkait kebakaran hutan dan lahan (karhutla).

Menanggapi itu, Foead menyangkal pernyataan Moeldoko. Dia menegaskan, BRG sama sekali tak beririsan dengan BNPB. BRG fokus ke pencegahan, kata dia, sementara BNPB ke penanggulangan.

Justru, sambungnya, patut diakui bahwa tupoksi BRG memang beririsan dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Kendati begitu, dia menjelaskan persoalan-persoalan irisan itu sudah dibahas sejak awal sebelum pembentukan lembaganya.

"Kalau overlap-nya malah ada dengan KLHK. Tapi kan sudah dibagi. Kalau tujuh provinsi kami, sisanya itu kementerian LHK. Memang ada pembagian tugas begitu," katanya.

Lebih lanjut, ia menjelaskan saat ini BRG tengah fokus menyelesaikan target restorasi gambut untuk 19 ribu hektare lahan, dari 2 juta hektare yang diminta Jokowi.

"Dalam pekerjaan kami terbagi 900 ribu di lahan masyarakat. Dan sisanya 1 juta lebih di lahan konsesi. Nah kami fokus di lahan masyarakat sudah 85 persen kita selesai tahun lalu," katanya. (CNI)



 
Berita Lainnya :
  • Kepala BRG Tunggu Keputusan Jokowi soal Pembubaran Lembaga
  •  
    Komentar Anda :

     
    + Indeks Berita +
    01 Menhub Beri Bantuan "By The Service" ke Pemprov Riau
    02 Kolaborasi ELNUSA dan PHR Sukses Rampungkan Proyek Survei Seismik 3D Balam South East
    03 Gelar Halal Bi Halal, Edy Natar Kembali Ceritakan Perjalanan GSSB Riau
    04 Indosat Ooredoo Hutchison dan Mastercard Umumkan Kemitraan Cybersecurity Center of Excellence
    05 Gebyar BBI/BBWI 2024, Pj Gubri Minta Dukungan Menteri Perhubungan
    06 Cacar Monyet Strain Baru di Kongo Ditemukan WHO, Disebut Lebih Mematikan
    07 Penerbangan di Beberapa Kota Iran Dihentikan Buntut Dari Serangan Israel ke Iran
    08 PUPR Pekanbaru Mulai Perbaikan Jalan Taman Karya
    09 Setelah Israel Meluncurkan Rudalnya ke Iran, Harga Minyak Melesat 3 Persen
    10 Konsumsi Bahan Bakar Minyak di Riau Meningkat Selama Idulfitri 1445 H
    11 Waspada Cuaca Ekstrem, Hari Ini BMKG Perkirakan Hujan di Sebahagian Besar Wilayah Riau
    12 Timnas Indonesia U-23 Cetak Sejarah Usai Bungkam Australia
    13 Arus Mudik dan Balik Lebaran, Penumpang di Bandara SSK II Pekanbaru Mencapai 157.480 Orang
    14 Ahad Malam, Pj Gubri akan Buka MTQ Ke-42 Tingkat Provinsi di Dumai
    15 Jelang MTQ Ke-42 Provinsi Riau Tahun 2024, Kafilah Kota Pekanbaru Ikuti Pemusatan Latihan
    16 Pelatihan Vokasi Juru Las PHR Jadikan Pemuda Riau Siap Kerja
    17 Pj Gubri SF Hariyanto Apresiasi Semua Pihak Jalur Mudik di Riau Lancar
    18 Rayo Onom di Baserah, Kadisbud Riau: Segera Daftarkan Buah Golek untuk Warisan Budaya
    19 Indonesia Serukan Deeskalasi Konflik di Timur Tengah
    20 Cuaca Cerah Berawan namun Tetap Waspada Hujan disertai Angin Kencang dan Petir
    21 BMKG Pekanbaru Rilis Cuaca Ekstrem di Riau Hingga Tanggal 21 April
    22 Pj Gubri SF Hariyanto Rayakan "Ayi Ayo Onam" Bersama Ribuan Masyarakat Kampar
     
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks Berita
    Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media Siber | Tentang Kami | Info Iklan
    © Buletin Satu - News information About Riau